fbpx
logo
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Aenean feugiat dictum lacus, ut hendrerit mi pulvinar vel. Fusce id nibh

Mobile Marketing

Pay Per Click (PPC) Management

Conversion Rate Optimization

Email Marketing

Online Presence Analysis

Fell Free To contact Us
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Aenean feugiat dictum lacus

1-677-124-44227

info@your business.com

184 Main Collins Street West Victoria 8007

Top
fintech indonesia

Inilah Startup Fintech yang Ada di Indonesia

Teknologi internet saat ini terus berkembang pesat secara signifikan sehingga bisnis online pun turut berkembang berupa E-commerce. Bisnis ini menyediakan fasilitas penjual untuk memasarkan produk dan memudahkan transaksi penjual dan pembeli. Selain E-commerce muncul pula industri baru yang sering disebut dengan Fintech (Financial Technology) atau Teknologi Finansial.

Fintech adalah industri yang menyatukan keuangan dan teknologi untuk memudahkan akses produk dan transaksi keuangan, termasuk memberikan informasi keuangan bagi masyarakat. Nah, bagaimana startup fintech ini di Indonesia? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini tentang seluk beluk startup Fintech di Indonesia.

Beberapa Perusahaan Startup Fintech Indonesia

Fintech hadir untuk memudahkan dan memberikan solusi bagi masyarakat dalam melakukan transaksi bisnis maupun transaksi personal. Fintech adalah singkatan dari financial technology yang sering disebut sebagai sebuah inovasi di bidang keuangan.

Perusahaan fintech di Indonesia mendorong perusahaan startup untuk dapat terus bertumbuh dengan pesat dan konsisten sehingga Indonesia mampu bersaing di bidang ini. Dengan kondisi yang terus bertumbuh perusahaan fintech di Indonesia seolah tidak ada matinya.

Terdapat beragam jenis perusahaan fintech di Indonesia yang sebagian besar didominasi oleh perusahaan startup. Perusahaan startup fintech yang mulai hadir sejak tahun 2016 ini, umumnya bergerak di bidang pembayaran, peminjaman, investasi ritel, crowfunding, perencanaan keuangan, riset keuangan, dan remitansi. Beberapa nama startup fintech yang mungkin sudah Anda kenal di antaranya DOKU, GO-PAY, Amartha, Bareksa.com, CekAja.com, OVO, LinkAja, dan Finansialku.com.

Perlu diketahui terdapat tiga jenis startup fintech yang paling banyak ditemukan yaitu kategori sebagai berikut:

1. Pembayaran/Payment
Perkembangan E-commerce di Indonesia yang begitu pesat membutuhkan teknologi fintech khususnya pembayaran online. Kategori ini berperan sebagai penghubung E-commerce dengan konsumen.

2. Pembiayaan/Lending
Kategori fintech lending atau pembayaran di Indonesia menempati urutan kedua. Kategori ini terkait dengan kegiatan pinjam meminjam yang menghubungkan pemodal dengan peminjam secara daring.

3.Pembanding Produk Keuangan/Financial Aggregator
Financial Aggregator merupakan kategori startup fintech yang menempati urutan ketiga terbanyak di Indonesia. Situs ini menyediakan informasi produk finansial, penawaran, dan detail layanan. Selain itu informasi berupa promo yang diberikan seperti asuransi, kartu kredit, dan pinjaman bank secara komprehensif.

Perkembangan Industri Fintech di Indonesia

Sejak kehadiran startup fintech di Indonesia pada tahun 2016, jumlah startup fintech yang terdaftar sebagai anggota Aftech (Asosiasi Fintech Indonesia) hanya berjumlah 24 buah. Namun, di akhir tahun 2019 jumlah ini berkembang menjadi 275 buah. Lalu pada akhir kuartal II, tahun 2020 jumlahnya telah mencapai 362 perusahaan. Kondisi ini tentunya menunjukkan perkembangan industri fintech di tanah air yang demikian pesat.

Berikut penjelasan perkembangan startup fintech berdasarkan kategori:

  • Awalnya startup fintech berfokus pada pembayaran digital (E-money) dan pinjaman online (peer to peer).
  • Kategori pinjaman online menjadi kategori yang paling dominan mencapai 44%, diikuti kategori Inovasi Keuangan Digital sebanyak 24%, Pembayaran Digital sebanyak 17% dan terakhir layanan urun dana 1%.
  • Setelah itu perkembangan bergerak dalam bidang aggregator, perencana keuangan, project financing, innovative credit scoring, dan layanan urun dana (equity crowdfunding).

Perkembangan yang pesat dari industri Fintech ini dipengaruhi oleh beberapa hal berikut ini:

  • Adanya investasi di Fintech yang semakin meningkat.
  • Tingginya jumlah penduduk usia kerja.
  • Berkembangnya penetrasi internet yang pesat.
  • Jumlah pengguna ponsel dan medsos yang terus meningkat.
  • Adanya lingkungan peraturan yang kondusif.
  • Banyaknya kelompok masyarakat yang belum bersentuhan dengan layanan perbankan.

Nah, demikianlah penjelasan tentang startup fintech dalam perkembangannya di Indonesia sesuai kategori dan faktor yang memengaruhinya. Jadi, kira-kira apakah Anda tertarik menjadi salah satu konsumen startup fintech tersebut atau mungkin sudah menjadi pelanggan salah satunya?

No Comments

Tinggalkan Komentar